BANYUWANGI
Banyuwangi adalah kabupaten di ujung paling timur di Jawa Timur. Kabupaten ini juga mendapat sebutan "sunrise of java".
Wilayahnya cukup lengkap dan beragam, dari daratan sampai pegunungan.
Disini saya akan menjelaskan tentang objek wisata yang ada di
Banyuwangi, makanan dan ciri khas dari banyuwangi.
1. TELUK HIJAU
2. BALURAN
Makanan di Banyuwangi tidak kalah dengan makanan kuliner daerah lainnya lhoo, berbagai macam makanan khas Banyuwangi.
1. Rujak Soto
2. Sego Tempong
Ciri khas Banyuwangi adalah tarian Gandrung. Gandrung merupakan salah satu kesenian asli masyarakat banyuwangi dimana gandrung merupakan tarian mascot pariwisatan banyuwangi yang mempunyai karakter yang lebih propolis sesaat terlihat lembut,lentur,gemulai yang mencerminkan gesture masyarakat agraris perdalaman dan sesaat kemudian terlihat bagai gelombang laut yang meliuk-liuk,dinamis dan sepontan yang mencerminkan gesture masyarakat pesisiran,tari gandrung mengalami perkembangan dan progesif sesuai dengan tuntutan jaman dimana tarian gandrung sendiri merupakan tarian yang berakar dari tarian seblang gandrung yang mempunyai makna kasmaran,mempesona dan menarik hati dalam perkembangannya tari gandrung terdapat 2 varian tarian yaitu paju gandrung dan jejer gandrung,paju gandrung dimana sebagai tarian pergaulan yang ditarikan penari pria dan penari wanita sedangkan tari jejer gandrung dimana seluruh penarinya adalah wanita,jejer gandrung biasanya dipentaskan pada acara tradisi dan acara penyambutan tamu yang dihormati sehingga layaknya kesenian gandrung menjadi acuan yang menarik untuk dinikmari para wisatawan yang hendak berkunjung ke kota banyuwangi.
1. TELUK HIJAU
Teluk Hijau berada di kecamatan pesanggaran, Teluk Hijau ini adalah
surga pantainya kawasan Banyuwangi selatan. Pemandangannya sangat indah
dan menakjubkan ketika dilihat dari bukit. Tebing-tebing tinggi serta
hembusan ombak dari laut yang bersih. Teluk Hijau ini masih bersih karna
belum banyak pengunjung yang kesini. Untuk menuju ke Teluk Hijau ini
sangat butuh energi karna melewati perkebunan kopi, melewati hutan dan
naik turun bukit namun ketika sudah sampai maka kita akan mendapatkan
kepuasaan karna disuguhkan dengan pemandangn yang sangat memanjakan mata
kita. Dengan warna laut yang hijau kebiruan pasir yang putih dan masih
bersih dikelilingi tebing-tebing yang tinggi.
2. BALURAN
Merupakan cagar alam yang letaknya kurang lebih 35km di utara
Banyuwangi. Di tempat ini merupakan tempat konservasi perlindungan flora
dan fauna. Maka tidak heran ketika kita berkunjung kesana kita bisa
bertemu dengan rusa banteng bahkan monyet-monyet liar yang berkeliaran
bebas menjadi daya tarik bagi pengunjung. Di baluran juga memiliki
pantai Bama yang eksotis dan masih alami.
terdapat hutan bakau yang rimbun di sebagian sisi pantai ini. Pantainya
bersih,jernih dan juga dangkal. dengan panorama terumbu karang yang
menawan dan keadaan laut yang tenang sangat menyenangkan untuk ber
snorkling. Akses menuju tempat ini dari pintu gerbang terbilang cukup
jauh dan agak sulit. namun bisa menikmati keindahan hutan belantara dan
jika beruntung,bisa bertemu beberapa burung liar seperti Merak dan lain
lain.
Makanan di Banyuwangi tidak kalah dengan makanan kuliner daerah lainnya lhoo, berbagai macam makanan khas Banyuwangi.
1. Rujak Soto
Pecinta kuliner, selama ini kita tahu kalau rujak dan soto punya ciri
berbeda. Namun apa jadinya ya kalau dijadikan satu? Inilah salah satu
kreasi kuliner khas Banyuwangi yang menjadi primadona pecinta makanan
tradisonal. Perpaduan rujak sayur dan soto babat ini memang unik karena
yang disajikan adalah rujak sayur namun dengan siraman soto babat. So,
rasanya tidak bisa ditebak namun sekali mencicipi bisa langsung
ketagihan. Menu ini juga cocok dengan pecinta makanan pedas. Untuk
menemukannya juga sangat mudah karena bisa ditemukan di warung makan
pinggir jalan. Bahan-bahan yang dipakai antara lain kacang, petis,
udang, garam, gula merah, pisang klutuk, tempe, tahu, emping melinjo,
telur, kerupuk udang, tauge, kangkung dan kuah soto dan isiannya.
2. Sego Tempong
Menu satu ini juga tidak kalah populer di Banyuwangi dan cocok sekali
bagi penggemar makanan pedas atau bahkan super pedas. Kenapa? Karena
ciri utama dari Sego Tempong adalah sambal yang masih segar yang bisa
membuat keringat penikmat kuliner mengalir deras. Dalam bahasa Jawa,
sego berarti nasi, dan tempong berarti tempeleng. So, kalau diartikan
adalah menu nasi yang bisa membuat kamu merasa ditempeleng setelah
melahapnya karena sambal yang disajikan super pedas. Sayuran yang
menemani sambal ini adalah daun ketela, kacang, panjang, terong, dan
mentimun. Rasanya makin mantap dengan tambahan gorengan tempat, tahu,
atau ikan asin. Untuk bisa mencicipinya juga sangat mudah karena menu
ini bisa ditemukan di warung-warung dan restoran di kota Banyuwangi.
GANDRUNG
Ciri khas Banyuwangi adalah tarian Gandrung. Gandrung merupakan salah satu kesenian asli masyarakat banyuwangi dimana gandrung merupakan tarian mascot pariwisatan banyuwangi yang mempunyai karakter yang lebih propolis sesaat terlihat lembut,lentur,gemulai yang mencerminkan gesture masyarakat agraris perdalaman dan sesaat kemudian terlihat bagai gelombang laut yang meliuk-liuk,dinamis dan sepontan yang mencerminkan gesture masyarakat pesisiran,tari gandrung mengalami perkembangan dan progesif sesuai dengan tuntutan jaman dimana tarian gandrung sendiri merupakan tarian yang berakar dari tarian seblang gandrung yang mempunyai makna kasmaran,mempesona dan menarik hati dalam perkembangannya tari gandrung terdapat 2 varian tarian yaitu paju gandrung dan jejer gandrung,paju gandrung dimana sebagai tarian pergaulan yang ditarikan penari pria dan penari wanita sedangkan tari jejer gandrung dimana seluruh penarinya adalah wanita,jejer gandrung biasanya dipentaskan pada acara tradisi dan acara penyambutan tamu yang dihormati sehingga layaknya kesenian gandrung menjadi acuan yang menarik untuk dinikmari para wisatawan yang hendak berkunjung ke kota banyuwangi.
Komentar
Posting Komentar